Kamis, 26 Juli 2012

Minuman sehat (asli ga tau namanya)


Sejak sebelum Ramadhan tahun ini, Malang berasa dingiiiiin banget...sampai sekarang masiih, masyaAllah..
Bulan juli-agustus memang sudah menjadi musim dingin untuk Malang (musim baru selain musim hujan dan kemarau).
Kapan hari, jalan tarawih ke mesjid dekat rumah. Awal jalan saya masih nampak gagah, pulang-pulang sudah layaknya ibu-ibu hamil tua yang terus memegang perut, ternyata saya masuk angin. Kalau kondisi sedang tidak fit saya biasanya membuat resep yang satu ini. Awal dikasih resep ini saat saya mengikuti Raw food chef course, saya meringkuk di pojok ruang karena nyeri haid. Tahu kondisi saya yang setengah gagal fokus mengikuti pelajaran, akhirnya istri dari Chef-nya membuatkan saya minuman ini. Setelahnya, alhamdulillah, membaik, dan feelin better dalam waktu yang relatif cepat.
Sekarang, kalau ada orang rumah yang sedang tidak fit, entah mau flu, masuk angin, atau badan merasa tidak enak, saya bikin saja ramuan yang satu ini. Berhubung saya tidak tahu menahu nama asli dari minuman ini, jadi mau dikasih nama apa saja terserah =)

Sebelum menyiapkan bahannya, rebus air dulu ya.

BAHAN :

1. Jahe, kira-kira 2 cm, di-lebam-kan, atau diiris tipis.
2. Cengkeh, 2-3 buah.
3. Kapulaga arab, 3 buah. Hancurkan sedikit agar terbuka kulitnya.
4. Pala segar, parut, 1/4 sdt. (atau kalau tidak ada bisa menggunakan yang bubuk)
5. Chamomile tea atau green tea, 1 tea bag.
6. Kayu manis (bubuk), secukupnya sesuai selera.

Setelah semua bahan siap di gelas kaca (cari ukuran mug biar air lebih banyak ditampung), tuang air panas yang tadi direbus. Tunggu sebentar, baca bismillah, lalu minum sampai habis. Kalau dirasa masih kurang, bisa dituangkan air panas lagi. Jangan bayangkan rasanya seperti minum es campur atau es cendol ya, namanya juga rempah, kalau mau agak manis bisa tambahkan madu atau tambahkan sedikit kayu manisnya.

See u, insyaAllah



10 komentar:

  1. it's look like so nice sist... ^^

    tinggal menunggu undangan panggilan, update terus ya resep2nya,

    go healthy for best in life!

    BalasHapus
    Balasan
    1. undangan panggilan apa nih maksudnya? =)

      ya!! keep healthy ya, insyaAllah trs bagi2 resep sehat..

      Hapus
  2. Bikinin yang banyak ya... terus kirim ke lubang buaya, he..he..

    RRW

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. ka,, aku inget kapulaga jadi gmana gtu.. aku kira kapulaga yang aku temuin di kamar pondok (milik ummi Hana) cuma biji jeruk.. Akhirnya aku buang,, dan diomelin sama ummi deh.. :D. oya,, sedikit jadi masalah karna aku gak suka jahe, kopi,. bisa diganti gak??

    BalasHapus
    Balasan
    1. bukannya gedean biji jeruk ya? kapulaga kalo kebuka kulitnya dan dimasak emg rasanya bakal lebih "pedes", kalo mau minumannya lebih pedes, itu kapulaganya agak diremukin aja.

      Btw, jahe itu ekspektoran, anti bakteri dan anti virus. Bisa diganti dgn memperbanyak cardamon/kapulaga, tp mmg fungsinya ga seampuh jahe namun bisa lah dipake sbg pengganti.

      Kopi?
      Kopi adalah salah satu tanaman yang banyak terkena pestisida, kecuali kopi2 yang dibiarkan tumbuh liar dan dijaga utk tetap organik. 1 cup kecil kopi organik asli setiap hari (tanpa campuran susu dan gula yang berlebih -- hati2 dgn gula ya, u know wht i mean -- bisa menyehatkan. tapi kalo berlebih jadi ga sehat juga,,dan resep di atas ga ada kopinya, dan aku juga ga tau boleh dicampur kopi apa nggak, jadi jangan dlu yah

      Hapus

Pagar Diri

Ternyata salah satu yang membebani pundak psikis saya itu adalah saya nggak ndang membenahi blog saya yang saya tinggalkan beberapa tahun ke...